photo 00b32bbeda6f4a26ab5b4d2d03f7d9e4_zpsa0598be6.jpg
Home » , » Kurikulum, Visi Misi dan Tujuan ADI didirikan

Kurikulum, Visi Misi dan Tujuan ADI didirikan

Written By ADI LAMPUNG on Kamis, 15 Mei 2014 | 19.33

KURIKULUM

A.  MUQADDIMAH
Indonesia tengah berada dalam krisis multidimensi. Musibah dan bencana datang silih berganti. Jika mengacu kepada penjelasan Allah  dalam surat al-Isra ayat 58, sangat boleh jadi hal itu disebabkan karena kemungkaran dan kemaksiatan yang terjadi di negeri ini nampaknya bukan hanya sebatas tumbuh dan berkembang, tetapi juga ditumbuhkan dan dikembangkan.
Melihat fenomena tersebut hendaknya ada sebuah gerakan penyelamatan ummat dan bangsa dari kehancuran itu, Allah berfirman:
(#qßJÅÁtGôã$#urÈ@ö7pt¿2«!$#$YèÏJy_Ÿwur(#qè%§xÿs?4(#rãä.øŒ$#ur|MyJ÷èÏR«!$#öNä3øn=tæøŒÎ)÷LäêZä.[ä!#yôãr&y#©9r'sùtû÷üt/öNä3Î/qè=è%Läêóst7ô¹r'sùÿ¾ÏmÏFuK÷èÏZÎ/$ZRºuq÷zÎ)÷LäêZä.ur4n?tã$xÿx©;otøÿãmz`ÏiBÍ$¨Z9$#Nä.xs)Rr'sù$pk÷]ÏiB3y7Ï9ºxx.ßûÎiüt6リ!$#öNä3s9¾ÏmÏG»tƒ#uä÷/ä3ª=yès9tbrßtGöksE
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamubercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, Maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.(QS. Ali Imran ayat 103)
Sepanjang sejarah kehidupan manusia, gerakan penyelamatan yang pernah berhasil menyelamatkan manusia dari kehancuran hanyalah gerakan da’wah. Gerakan ini telah terbukti efektif semenjak diutusnya para nabi dan rasul, sejak zaman nabi Nuh  hingga nabi Muhammad . Mereka datang pada saat yang tepat, mengemban tugas menyampaikan risalah,  untuk menyelamatkan ummat manusia dari jurang kehancuran. 
Permusuhan abadi antara iblis dengan manusia, menjadikan  manusia harus senantiasa mewaspadai gerakan syaithan –baik syaithan dari jenis jin maupun manusia ataupun kolaborasi antara keduanya- yang ingin selalu menghancurkan kehidupan manusia. Karena itu berakhirnya era kerasulan tidak berarti pula berakhirnya gerakan penyelamatan. Gerakan penyelematan harus terus digelorakan oleh gerakan da’wah dan itulah makna; “risalah merintis da`wah melanjutkan,” demikian istilah Pak Natsir.
Karena itu, sebagai solusi mengatasi Indonesia dari keterpurukan, Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia mencanangkan sebuah gerakan “Selamatkan Indonesia dengan Da’wah”.Sebuah upaya untuk melakukan gerakan da’wah yang terprogram dengan baik dalam menghadapi krisis multidimensi yang melanda negeri ini. Da’wah masih tetap diperlukan walaupun kehidupan manusia sudah berada pada tahap kemajuan dan kesejahteraan.
Unsur terpenting dari kegiatan da`wah adalah da’i. Da’i adalah pelaku dan penggerak da’wah untuk melakukan gerakan penyelamatan dan perubahan itu. Pimpinan Dewan Da’wah mengamanahkan kepada Akademi Da’wah Indonesia sebagai lembaga pendidikan da’i yang secara khusus membidani lahirnya para da’i yang diperlukan ummat di berbagai daerah.
Dalam rangka menunaikan amanah itu, berdirinya Akademi Da’wah Indonesia di berbagai penjuru tanah air menjadi sangat penting. Keperluan ummat akan segera terjawab bilamana tenaga da’i dapat terpenuhi dengan baik. Tentu saja, para da’i yang akan menjadi ujung tombak perubahan ummat tersebut harus memiliki kemampuan yang memadai. Untuk itulah, keberadaan lembaga pendidikan da’i, sekali lagi memiliki posisi penting yang tidak dapat ditawar lagi.
B.  VISI
Visi ADI adalah “Menjadi pusat pendidikan da’i untuk pengembangan da’wah Islam menuju terwujudnya tatanan kehidupanyang Islami”. Visi ini merujuk pada visi Dewan Da’wah yaitu“Terwujudnya tatanan kehidupan masyarakat Indonesia yang Islami” (Anggaran Rumah Tangga Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia pasal 4 ayat 1).
Akademi Da’wah Indonesia merupakan salah satu lembaga kaderisasi da’i di bawah naungan Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia. Harapannya, para da’i yang ditempa di lembaga ini akan turut serta memperbaiki dan menyelamatkan Indonesia dari jurang kehancuran dan tetap mengawal Indonesia dengan da’wah ketika bangsa Indonesia sudah mencapai kesejahteraan. Mereka akan ditugaskan untuk mengembangkan da’wah Islam di berbagai wilayah, baik di perkotaan, pedesaan, hingga pelosok Nusantara.
Para da’i yang dilahirkan dari rahim Akademi Da’wah Indonesia harus memiliki keteguhan iman dan taqwa dalam melaksanakan da’wahnya. Dengan demikian, kegiatan da’wahnya akan tetap berjalan, berkembang dan istiqamah di jalan da’wah ilallah. Di sisi lain, keteguhan iman dan taqwa itu juga harus dibangun di tengah-tengah ummat. Karena Allah . hanya akan melimpahkan keberkahannya bagi penduduk negeri yang beriman dan bertaqwa.
qs9ur¨br&Ÿ@÷dr&#tà)ø9$#(#qãZtB#uä(#öqs)¨?$#ur$uZóstGxÿs9NÍköŽn=tã;M»x.tt/z`ÏiBÏä!$yJ¡¡9$#ÇÚöF{$#ur`Å3»s9ur(#qç/¤x.Mßg»tRõs{r'sù$yJÎ/(#qçR$Ÿ2tbqç7Å¡õ3tƒ
“Jika sekiranya penduduk negeri negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan(ayat ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya” (QS. Al A’raf: 96)
Semua itu dilakukan demi terciptanya ketahanan ummat dan bangsa. Antara ummat dan bangsa adalah ibarat dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan. Haji Agus Salim pernah mengatakan, “Agama Islam timbul dan tumbuh di dalam ruh bangsa kita di sini dari bermula ditumbuhi benihnya. Patut sekali kita katakan bahwa agama Islam bagi bangsa kita adalah agama sebangsa, malah agama kebangsaan.’ (Anwar Harjono  et. al, M. Natsir, Sumbangan dan Pemikirannya untuk Indonesia,hlm. 5-6)
Maka dari itu, keberadaan Akademi Da’wah Indonesia ini diharapkan dapat melahirkan para da’i yang memiliki kepedulian terhadap ketahanan ummat dan bangsa, serta keberlangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari upaya pihak-pihak yang hendak merusaknya dengan kemungkaran, kemaksiatan, serta usaha-usaha pelemahan lainnya.
C.  MISI
Berdasarkan Misi Dewan Da’wah, yang diantaranya adalah “Mewujudkan tatanan kehidupan yang islami, dengan menggiatkan dan meningkatkan mutu da’wah di Indonesia yang berasaskan Islam, taqwa dan keridhaan Allah Ta’ala”.(Anggaran Rumah Tangga Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia Pasal 4, ayat 2a). Maka ditetapkanlah misi Akademi Da’wah Indonesia sebagai berikut :
1.    Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang berlandaskan al-Qur’an dan as-Sunnah menurut pemahaman ahl as-sunnah wa al-jama`ah.
2.    Melaksanakan penelitian da’wah yang berorientasi pada pemecahan problematika keummatan dan bangsa.
3.    Melaksanakan pelayanan da`wah kepada ummat dan bangsa.
Dengan merujuk kepada Tri Dharma Perguruan Tinggi, Akademi Da’wah Indonesia menetapkan tiga misi pendidikannya. Dalam menyelenggarakan pendidikan dan pengajarannya Akademi Da’wah Indonesia mengacu pada Al Qur’an dan As Sunnah, dengan mengikuti pemahaman ahlus sunnah wal jama’ah dalam manhaj salafush shalih. Dengan komitmen ini Akademi Da’wah Indonesia diharapkan akan mampu melahirkan da’iilallah atas dasar iman dan taqwa.
Selain pendidikan dan pengajaran, Akademi Da’wah Indonesia juga menyelenggarakan penelitian da’wah dalam mensukseskan pendidikanda’i ilallah. Penelitian yang diselenggarakan diharapkan tidak menyimpang dari ruang lingkup da’wah. Dengan penelitian da’wah tersebut diharapkan dapat menjawab problematika keummatan dan kebangsaan.
Disisi lain pelayanan masyarakat juga merupakan bagian terpenting dalam sebuah perguruan tinggi. Maka dari itu,Akademi Da’wah Indonesia diharapkan mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat  yang berbasis kepada teori da’wah dan pengembangan masyarakat Islam. Pelayanan masyarakat tersebut terlihat dalam berbagai bentuk kegiatan seperti pembinaan masyarakat marginal, kafilah da’wah pedalaman dan bentuk-bentuk lainnya.
D.      TUJUAN
Berdasarkan visi dan misi di atas, ditetapkanlah tujuan ADI sebagai berikut:
1.    Melahirkan da’i yang memiliki integritas sebagai da’i ilallah.
2.    Melahirkan da’i yang memiliki dasar-dasar ‘ulumuddin  dan skil da’wah.
3.    Melahirkan da’i yang memiliki skill da’wah untuk pengembangan masyarakat Islam.
Akademi Da’wah Indonesia memiliki tiga tujuan pembinaan dan pendidikan yang terangkum dalam tiga aspek yaitu; afektif, kognitif, dan psikomotor. Pada aspek afektif, Akedemi Da’wah Indonesia ingin melahirkan seorang da’i yang memiliki integritas sebagai da’i ilallah,yaitu sosok da’i yang melakukan segala aktifitas da’wahnya dalam rangka penghambaan kepada Allah . Ia juga menyampaikan materi da’wahnya yang bersumber dari Al Qur’an dan As Sunnah. Selain itu, orientasi da’wahnya mengajak ummatmenuju terwujudnya izzul Islam wal muslimin, dan bukan berorientasi kepada kepentingan pribadi maupun  kelompok.
Pada aspek kognitif, Akademi Da’wah Indonesia menginginkan munculnya seorang da’i yang menguasai ‘ulumuddindanda’wah. ‘Ulumuddin diperlukan sebagai bahan da’wah untuk disampaikan kepada ummat, baik yang berdimensi al amru bil ma’ruf maupun an nahyu ‘anil munkar.  Materi yang disuguhkan tersebut memiliki landasan syar’i yang merujuk kepada Al Qur’an dan As Sunnah, dengan mengikuti pemahaman ahlus sunnah wal jama’ah. Selain itu pula ia juga harus menguasai sejumlah skil da’wah agar dapat menyampaikan da’wah ketengah ummat dengan efektif dan efisien.
Sementara pada aspek psikomotorik, Akademi Da’wah Indonesia juga bertujuan untuk melahirkan da’i yang memiliki skil dan kemampuan dalam berda’wah untuk pengembangan masyarakat Islam yang sesuai dengan tuntutan situasi dan kondisi medan da’wah dimana da’i akan bertugas. Dengan demikian, seorang da’i akan mampu menyampaikan pesan-pesan da’wahnya sesuai dengan kondisi ummat.
Berdasarkan tujuan ADItersebut, setiap tahunnya insya Allah ADI akan melahirkan da’i ilallah yang siap ditugaskan ke medan da`wah dimanapun dan kapanpun diperlukan sesuai dengan harapan ummat. Realita menunjukkan di berbagai wilayah nusantara masih kekurangan da’i bahkan ada daerah yang tidak memiliki seorang da’ipun. Sejalan dengan itu banyaknya permintaan da’i dari berbagai wilayah nusantara belum dapat terpenuhi.Hal itu dikarenakan keterbatasan kader da’i khususnya di lingkungan Dewan Da’wah, padahal pengiriman da’i merupakan salah satu upaya mensukseskan program besar Dewan Da’wah yaitu“Selamatkan Indonesia Dengan Da’wah”.
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. ADI LAMPUNG - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger